Biografi Hj. Emu Muliha

[BIOGRAFI Hj. EMU MULIHA]

Hj. Emu Muliha

Hj. Emu Muliha merupakan sosok cikal bakal hasilnya anak-anak, cucu-cucu, dan buyut-buyut yang sekarang menjadi sebagian dari Keluarga Besar KH. Komar Sya'roni dan Hj. Emu Muliha. Beliau lahir pada tanggal 01 Februari 1938 dari seorang ibu yang sering kita memanggilnya 'Ma Tonggoh', padahal nama aslinya Ma Cicih binti Ma Iyah Pasir Ipis Tasikmalaya. Suami Ma Iyah sendiri adalah Bapak Iya asli dari Kampung Cicapar Wanaraja Garut, sebelum Talaga Bodas.  Jadi kalau ditinjau ke atas menurut silsilah, Hj. Emu Muliha ini masih keturunan dari Cicapar Wanaraja Garut.     

Ma Tonggoh

Panggilan 'Ma Tonggoh' karena tempat tinggal Ma Cicih ini berada di salah satu kampung yang datarannya lebih tinggi dari kampung tempat KH. Komar Sya'roni dan Hj. Emu Muliha tinggal. Kalau seandainya tempat tinggal Ma Cicih ini berada di salah satu kampung yang datarannya lebih rendah dari Kampung Nagarawangi, mungkin panggilannya bukan 'Ma Tonggoh' melainkan 'Ma Lebak' panggilannya. 

Hj. Emu Muliha memiliki seorang ayah yang sering kita menyebutnya 'Apa Tonggoh', padahal nama aslinya Makmur bin Eyang Umah. Beliau asli orang Kampung Babakan Karang Heubeul yang sekarang sudah berganti nama jadi Kampung Sindang Tanjung Desa Cileuleus Kecamatan Cisayong Kabupaten Tasikmalaya.  Dan di Kampung ini pulalah Hj. Emu Muliha dilahirkan.

Kampung Sindang Tanjung

Kampung ini adalah Kampung dimana Hj. Emu Muliha dilahirkan dan dibesarkan. Beliau adalah anak ke 2 dari 6 bersaudara : 

1. H. Enceng Effendi (Bapak Enceng) / Hj. Totoh Masitoh berdomisili di Sindang Tanjung Tasikmalaya 
2. Hj. Emu Muliha / KH. Komar Sya'roni berdomisili di Nagarawangi Tasikmalaya 
3. Mae alm (Ma Ae) / Endi berdomisili di Cileuleus Tasikmalaya
4. Oma / Memed berdomisili di Calingcing Kaler Sukahening Tasikmalaya 
5. Yuyu / Apon berdomisili di Sindang Tanjung Tasikmalaya 
6. Engkoy / Nono (Ojeh) berdomisili di Sawah Lega Sindang Tanjung Tasikmalaya

Layaknya sebagian anak-anak yang butuh pendidikan, baik pendidikan umum ataupun pendidikan agama. Begitupun Hj. Emu Muliha di masa remajanya beliau menimba ilmu pendidikan umum di 

• SR Cileuleus tahun 1948-1952

adapun sekolah agamanya di 

• Madrasah Miftahul Falah Calingcing ( Sekarang Nagarawangi). 

Pada saat itu yang menjadi pengajar/ Ustadz di Madrasah tersebut adalah KH. Komar Sya'roni yang sekarang menjadi suaminya. Dari hasil pernikahannya beliau dikaruniai 11 anak, antara lain:  Kakah Atikah alm, Nurjanah, Mumun Hapipah, Kokon Ks, Titin Nurhayati, Engkos Jalaludin, Dadang Asy'ari, Iwan Setiawan, Imas Masruruh, Siti Nurhayati dan Asep Dedi.

Anak-anak Hj. Emu Muliha

Dari sebelas anak, beliau memiliki 8 menantu 34 cucu dan 14 buyut

Keluarga Besar KH. Komar Sya'roni & Hj. Emu Muliha

Sekarang beliau tinggal di Kampung Nagarawangi menjadi Ibu Rumah Tangga.
 

Rumah KH. Komar Sya'roni & Hj. Emu Muliha

Klik Album Hj. Emu Disini.....!